Peringatan Hari Ulang Tahun Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) ke 14 tahun 2024 kali ini terlihat cukup spesial, karena perayaan kali ini ditandai dengan dimulainya pelaksanaan Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024. Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga dan Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menjadi kampus Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta yang sebagai lokasi pertama yang menyatakan kesiapan nya untuk Orasi kebangsaan sekaligus Sosialisasi Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024 pada Bulan Agustus Mendatang dihadapan Ribuan Mahasiswa baru.

Dalam persiapan sebelumnya, Tim Pelaksana Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024 sudah meraih dukungan dari Kepala BNPT RI Komjen Pol. Mohammed Rycko Amelza Dahniel dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto melalui pertemuan resmi secara terpisah.

Hal itu disampaikan Laksma (Purn) TNI AL Joko Sulistyanto, selaku Ketua Bidang Hubungan Masyarakat sebagai perwakilan Tim Jurnalis Kebangsaan  saat menerima Surat Kesediaan Penyelenggaraan Orasi Kebangsaan dari Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga Prof. Dr. Zakiyuddin Baidhawy, M.Ag. dan Wakil Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Prof. Irwan Trinugroho, S.E., M.Sc., Ph.D di sela peringatan HUT BNPT RI ke 14 di Sentul Bogor, Jawa Barat, Selasa (16/7/2024). 

Di kesempatan yang sama, Ketua Tim Pelaksana Dedi Yudianto mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan 38 Koordinator di seluruh Indonesia yang siap menggelar event akbar kompetisi jurnalis bagi kalangan kampus secara serentak di 38 provinsi se Indonesia. 

“Kami sudah melakukan koordinasi dengan seluruh Kepala Kesbangpol se Indonesia dan semua mendukung penuh kegiatan ini. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbudristek RI sudah menyiapkan surat pengantar untuk diteruskan ke kampus-kampus yang ditentukan oleh Kepala Kesbangpol di masing-masing Provinsi,” terang Dedi yang juga merupakan Ketua Komite Penyelarasan TIK selaku pihak penyelenggara bersama dengan BNPT. 

Dedi juga menambahkan, persiapan sudah cukup matang karena pihak Kemenko Polhukam sangat serius mendukung pelaksanaan kegiatan kompetisi jurnalis kebangsaaan ini dengan beberapa kali mengundang kami rapat bersama. 

Wakil Ketua Tim Pelaksana yang juga Tenaga Ahli Sinergisitas Bidang Kemitraan Warung NKRI Digital BNPT Soegiharto Santoso menambahkan, Tim Teknis yang merumuskan mekanisme penjurian sudah ditugaskan untuk menyiapkan perangkat penilaian seluruh karya jurnalistik para peserta. 

“Selain itu peserta dari kalangan mahasiswa bakal dibekali dengan pelatihan pers tentang dasar-dasar menulis berita dan pengambilan gambar foto sesuai standar jurnalistik,” terang Hoky sapaan akrab Soegiharto Santoso yang juga menjabat Ketum APTIKNAS dan Sekjen PERATIN.

Sementara itu, usai menyerahkan Surat Kesediaan Penyelenggaraan Orasi Kebangsaan kepada pihak BNPT, Rektor UIN Salatiga Zakiyuddin Baidhawy dan Wakil Rektor UNS Surakarta  Irwan Trinugroho menyatakan kampusnya sudah siap dijadikan lokasi perdana pelaksanaan Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024.   

Menyusul peluncuran Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024, Ketua Tim Pelaksana Dedi Yudianto, kembali mengikuti rapat pemantapan persiapan dengan Sestama BNPT RI, Bangbang Surono, Ak., MM., CA beserta jajaran BNPT pada Rabu  (17/7/2024) di kantor BNPT Pusat, Sentul Bogor Jawa Barat.

“Rapat kali ini sekaligus memantapkan persiapan kompetisi yang sudah resmi dimulai. Pendaftaran Kampus Peserta sudah dibuka dan nama-nama kordinator daerah selaku perpanjangan Tangan Tim Jurnalis Kebangsaan mahasiswa di Daerah sudah di informasi kan kepada pihak BNPT RI,” ujarnya.

Pertemuan dengan Sestama BNPT juga dihadiri Rektor UIN Salatiga Zakiyuddin Baidhawy dan jajaran dalam rangka menyerahkan langsung Surat Kesediaan Penyelenggaraan Orasi Kebangsaan kepada BNPT.

Sestama BNPT Bangbang Surono mengatakan, pihak BNPT akan melaksanakan pembentukan Kampus Kebangsaan dan juga sudah bekerjasama dengan KPTIK untuk melaksanakan Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa.

“Kompetisi Jurnalis Kebangsaan ini merupakan panggung bagi mahasiswa untuk menggali potensi sebagai agen perubahan dalam membangun semangat kebangsaan melalui karya Jurnalis Mahasiswa. Dan berharap melalui kompetisi ini dapat menghasilkan konten-konten informatif. Kami juga sudah didukung pihak Kemendikbudristek untuk melaksanakan kompetisi jurnalis kebangsaan di kampus,” pungkas Bangbang Surono.